Saturday, August 15, 2015

The Dramma - Kusimpan dalam Dadaku Saja

disaat manusia kan berfikir
tuk menggunakan hatinya
kita terbiasa
menjaga dinginnya dunia

disaat engkau mulai tertidur
dan itu yang kan ku tunggu
tuk bisikan sesuatu
yang takkan pernah engkau tahu

aku hanya manusia
yang mungkin merasa luka
melihat kau bersamanya
lihatlah aku tertawa

tanpa pernah engkau tahu
yang sesungguhnya kurasa
betapa menyakitkan semua
cobalah tuk sedikit lebih peka

menyakitkan
inilah kenyataannya
kita bersentuhan tanpa pernah
tuk dapat saling bersama 

ku menahan
untuk tak menyentuh hatinya
tak memikirkannya
meski hatiku kini sangat tersiksa

disaat kita selalu bersama
dibawah sejuknya dunia
dan aku tersadar
betapa cantik wajahnya

betapa menyebalkan senyumnya
yang takkan pernah kulupa
untuk saat ini
mungkin untuk selamanya

aku hanya manusia
yang mungkin merasa luka
melihat kau bersamanya
lihatlah aku tertawa

tanpa pernah engkau tahu
yang sesungguhnya kurasa
betapa menyakitkan semua
cobalah tuk sedikit lebih peka

menyakitkan
inilah kenyataannya
kita bersentuhan tanpa pernah
tuk dapat ungkapkan semua

ku menahan
untuk tak menyentuh hatinya
takkan memeluknya
meski hatiku kini sangat tersiksa

dan lihatlah senja kan bersinar
saat kau bersedih aku luka
biarkan berjalan apa adanya
sampai ku tertidur untuk selama-lamanya

dan kita kan menahan
diatas semua rasa
yang takkan pernah terungkap
simpan semuanya

disaat engkau tertawa
disaat itu kucoba
menahannya
kusimpan dalam dadaku saja

"Kusimpan dalam Dadaku Saja"

- The Dramma -

Friday, May 2, 2014

Mindset Cloth


Mindset Cloth adalah suatu perusahaan yang menyediakan berbagai macam pesanan pakaian. Produk yang dijual yakni Topi Snapback dan Beanie/Kupluk. Namun yang unik adalah, customers/pelanggan dapat memesan warna dan desain secara custom/bebas sesuai keinginan, jadi mereka bisa berkreasi dan berekspresi sendiri dalam produk yang dipesan. Untuk bahan cukup berkualitas dan desain bordir yang dilakukan secara manual. Pelanggan juga dapat memesan satuan/eceran, jadi tidak harus memesan dalam jumlah banyak/grosir. Harga satuan untuk Snapback yakni Rp.65.000/pcs dan untuk Beanie adalah Rp.50.000/pcs (masih harga promo harga akan berubah setelah masa promo sudah habis). Banyak pilihan warna, tinggal pilih sesuai keinginan (gambar dibawah hanya menampilkan sebagian dari pilihan warna, masih banyak warna lainnya).



Berikut merupakan beberapa contoh produk yang sudah jadi:


Untuk melihat lebih lengkap gambar-gambar produk dari Mindset Cloth, silahkan kunjungi:
- Facebook: Mindset Cloth https://www.facebook.com/mindset.cloth 
- Twitter: @mindsetcloth https://twitter.com/mindsetcloth


 
Untuk pemesanan langsung saja hubungi Contact Person Mindset Cloth (Aldi):
- SMS/WhatsApp 085716329032
- BBM 7D282CDB

Wednesday, April 9, 2014

Instant Shuffle (Shuffle Dance Squad from Tangerang)



Instant Shuffle merupakan 'shuffle-dancers' yang dibentuk pada 28 Oktober 2011. Berdomisili di daerah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Terbentuk di SMAN 6 Kabupaten TangerangDiberi nama Instant Shuffle karena setiap latihan sebelum perform mereka selalu instant (Cause We Are Instantnamun tetap serius agar dapat menampilkan yang terbaik pada saat mereka performContact Person: +6285716329032 (Twitter @aldiMAC @InstantShuffle).
Berikut adalah nama-nama dari pendirinya (Angkatan Pertama): Aldi, Deni, Ryan, Egi Azhar, Anggit, Gyaz, Eko.
Aldi dan Deni sebagai pengurus yang masih aktif. Mereka memberikan pengalihan kepengurusan kepada Angkatan Berikutnya yaitu Galih Apriyanto (Galih) dan diberikan tugas untuk mengurus perkembangan Instant Shuffle selanjutnya. Sampai sekarang squad ini masih aktif dan semoga terus maju dan lebih sukses.


Berikut merupakan video mereka pada saat Instant Shuffle perform/tampil di beberapa acara:

Acara Pensi SMAN 6 Kabupaten Tangerang 2012 (GOTHIX2012)

 

Perform at World of Wonders, Citra Raya, Tangerang


Dan masih banyak lagi videonya (cek di http://www.youtube.com/playlist?list=PLgRkxPWWuP7NcZ2yCNPhNsvWZVMqtg3eK)





Tuesday, April 8, 2014

A little bit about Rockabilly


Rockabilly adalah salah satu gaya paling awal dan paling berpengaruh dalam musik rock n' roll yang muncul pada tahun 1950-an. Elvis Presley adalah bintang rockabilly yang paling terkenal. Walaupun hanya berlangsung singkat selama tahun 1950-an, gaya bermusik rockabilly berpengaruh besar terhadap musik rock dan budaya populer. Pada akhir tahun 1970-an dan awal 1980-an, rockabilly bangkit kembali dan bertahan sebagai sub-budaya hingga sekarang.

Asal-usul

Elvis Presley dalam film "Jailhouse Rock" (1957)
Hubungan erat antara musik blues dan musik country bisa ditelusur sejak dari rekaman lagu-lagu country tahun 1920-an. Julukan untuk bintang musik country Jimmie Rodgers adalah blue yodeler atau penyuara yodel bergaya blues. Lagu-lagu hit dari Jimmie Rodgers banyak yang berirama blues, walaupun aransemen dan warna musiknya berbeda dari penyanyi blues kontemporer seperti Blind Lemon Jefferson dan Bessie Smith.

Di sepanjang dekade 1930-an dan 1940-an lahir dua warna musik baru, western swing dan hillbilly boogie. Grup musik Bob Wills and his Texas Playboys merupakan bintang laris dari genre musik western swing yang memadukan cara bernyanyi musik country, teknik steel guitar, dan grup big band berirama jazz. Setelah Amerika Serikat dilanda demam boogie-woogie pada tahun 1940-an, penyanyi country seperti Moon Mullican, Delmore Brothers, Tennessee Ernie Ford, dan Maddox Brothers and Rose mulai merekam lagu-lagu dalam warna musik baru yang dikenal sebagai hillbilly boogie. Mereka memadukan gaya bernyanyi dan lirik musik country yang sederhana dengan ritme bass berirama boogie.

Bill Monroe adalah perintis irama musik bluegrass yang merupakan gaya baru musik country yang terdengar sangat konservatif. Lagu-lagu Bill Monroe banyak yang berirama blues, dan sebagian lagi berirama folk balada atau lagu irama musik parlor. Earl Scruggs adalah pemain banjo grup musik pimpinan Bill Monroe yang memperkenalkan petikan banjo yang cepat, sehingga musik yang dihasilkan menjadi bersemangat dan penuh energi. Tempo yang cepat juga merupakan ciri khas rockabilly ditambah pameran keterampilan memainkan alat musik.

Di awal tahun 1950-an, Hank Williams dan Lefty Frizzell yang bergaya musik honky tonk merajai lagu-lagu yang diputar di jukebox. Tema lagu-lagunya kebanyakan tentang pesta, putus cinta, dan ketidakadilan dalam hidup. Musik seperti ini cocok untuk kalangan pekerja yang senang berkumpul di bar untuk melewatkan malam minggu dengan minum-minum, mencari pacar atau teman berkelahi. Suasana meriah seperti ini ternyata lebih pas lagi kalau mendengar musik berirama rockabilly yang memiliki ritme lebih cepat dan lirik berisi luapan emosi secara terang-terangan. Era Hank Williams tidak berlangsung lama karena sang bintang tewas akibat kecelakaan lalu lintas di malam tahun baru 1953. Kecelakaan ini terjadi beberapa bulan sebelum Elvis Presley memulai rekaman di studio Sun.



Elvis Presley tampil memadukan citra generasi pemberontak ditambah gaya liar dalam bermusik Hank Williams dengan karisma remaja James Dean. Wajah tampan, pertunjukan seksi penuh skandal, dan musik yang inovatif menjadikan Elvis sebagai idola baru di kalangan remaja. Musik rockabilly disukai remaja karena lekat dengan citra pemberontak, seksualitas, dan kebebasan dari belenggu formalitas yang diciptakan orang tua dan tokoh masyarakat. Elvis Presley dan genre rockabilly merupakan perintis gaya rock n' roll yang secara khusus dimainkan orang berkulit putih, dan sekaligus menyalakan revolusi budaya yang dampaknya masih terasa hingga sekarang.


Pada 12 April 1954, Bill Haley masuk studio di New York untuk merekam "(We're Gonna) Rock Around the Clock" dalam versi yang lebih berisik dari versi irama country yang pernah dicoba sebelumnya. Bill Haley sebenarnya sudah merekam lagu-lagu berirama rockabilly tiga bulan lebih awal dari Elvis, tapi kalah terkenal. Sehubungan hal ini, penulis dari lembaga Rockabilly Hall of Fame, Alex Fraser-Harrison mengatakan bahwa Elvis didukung staf yang lebih baik dalam soal hubungan masyarakat. Sambutan terhadap lagu "Rock Around the Clock" mulanya cuma biasa-biasa saja, tapi segera menduduki puncak tangga lagu di seluruh dunia setelah dijadikan lagu tema film Blackboard Jungle.


Kelahiran rockabilly

Sam Phillips adalah seorang pemilik label rekaman independen bernama Sun Records di Memphis, Tennessee. Selama beberapa tahun, pengalaman Sam Phillips terbatas pada merekam dan mengedarkan musik yang dibuat pemusik blues dan country lokal. Selain itu, studio rekaman miliknya disewakan kepada orang yang kebetulan lewat dan kebetulan ingin membuat rekaman musik sebagai kenang-kenangan. Salah satu orang lewat dan ingin merekam suaranya adalah Elvis Presley. Sam Phillips pernah berkata, "Kalau saja aku dapat menemukan penyanyi berkulit putih dengan suara dan kepekaan orang berkulit hitam, aku bisa untung satu juta dolar." Dalam diri Elvis, Sam Phillips menemukan segalanya yang ia cari.

Elvis dipasangkan dengan musisi band lokal berirama country, gitaris Scotty Moore dan pemain bas Bill Black. Trio ini berlatih memainkan lusinan lagu, mulai dari musik country tulen, lagu-lagu hit Dean Martin, hingga lagu musik gospel. Pada 5 Juli 1954, mereka merasa jenuh karena terus menerus rekaman di studio Sun dan memutuskan untuk mengambil waktu istirahat. Elvis menghibur diri dengan memainkan lagu lama berirama blues yang segera diikuti Scotty dan Bill. Sam terkesan mendengar blues yang mereka mainkan dan meminta agar lagu diulang dari awal. Lagu bersejarah tersebut adalah "That’s All Right" yang direkam dan diedarkan sebagai singel pertama Elvis pada 19 Juli 1954.

Warna musik "That's All Right" betul-betul baru, walaupun Elvis hanya menggabungkan unsur-unsur yang sudah dikenal sebelumnya. Pemusik Carl Perkins menyebut rockabilly sebagai "irama blues dengan beat country." Lagu "That's All Right" memang lagu blues yang dimainkan dengan tempo bluegrass yang cepat. Permainan bas Bill Black yang lincah dan gitar lead yang penuh perasaan dari Scotty Moore menjadi ciri khas lagu ini. Ditambah jangkauan vokal Elvis yang luas, lagu ini sangat digemari remaja waktu itu yang sedang mengidam-idamkan kebebasan. Selanjutnya, Elvis kembali masuk rekaman, kali ini dengan lagu berirama bluegrass, "Blue Moon of Kentucky" yang dibawakannya dengan gaya yang sama.

Lagu "Blue Moon of Kentucky" langsung disukai pendengar setelah diputar stasiun-stasiun radio di kawasan Memphis. Setelah masuk tangga lagu lokal, lagu ini mulai diputar di berbagai stasiun radio di daerah Selatan. Pendengar ternyata tidak bisa mengenali warna kulit penyanyi lagu "Blue Moon of Kentucky" hanya dari mendengar suaranya saja. Penggemar terbesar lagu ini ternyata datang dari pendengar stasiun radio berirama country. Pada waktu itu, orang masih belum tahu bagaimana harus menyebut nama jenis musik ini. Elvis menyebut musiknya sebagai The Hilbilly Cat dan King of Western Bop. Nama "rockabilly" diperkenalkan kemudian dan ternyata terus melekat hingga sekarang. Hingga pada tahun berikutnya, Elvis masih merekam 4 buah singel lagi untuk studio Sun. Semuanya direkam Elvis dengan resep yang sama, campuran blues dan country. Lagu-lagu Elvis menjadi standar gaya rockabilly dengan ciri khas berupa "tempo tinggi" dengan betotan bas, petikan gitar penuh perasaan, permainan gema, dan sering meneriakkan "Go man go". Ciri khas lain adalah vokal yang sangat emosional dan energetik, seperti orang tersedak atau gagap bernyanyi, atau suara yang terjun dari falseto ke bass dan sebaliknya.

Pemusik rockabilly

Setelah Elvis Presley menjadi sangat terkenal, perusahaan rekaman Sun menjual kontrak dengan Elvis kepada RCA Victor seharga AS$40 ribu. Uang tersebut dipakai Sam Phillips untuk melakukan perluasan dan renovasi studio rekaman. Dari studio Sun kemudian lahir bintang-bintang seperti:

Carl Perkins
Penyanyi dari label rekaman Sun yang berhasil meraih penjualan di atas satu juta kopi dengan lagu "Blue Suede Shoes". Karier Carl dan band pengiringnya hancur bersama kecelakaan lalu lintas ketika sedang menuju New York untuk tampil di televisi. Sewaktu Carl dan rekan sedang dirawat berbulan-bulan di rumah sakit, "Blue Suede Shoes" melejit di tangga lagu dan turun lagi secara pelan-pelan. Carl Perkins berhasil sembuh, namun tidak lagi pernah berhasil menciptakan lagu hit.

Jerry Lee Lewis alias "The Killer"
Jerry perlu menjual semua telur-telur dari peternakan ayam milik ayahnya di Ferriday, Louisiana supaya bisa ikut audisi di studio Sun. Warna permainan piano Jerry Lee Lewis sangat unik dan aksi panggungnya sangat keterlaluan. Setelah menjual rekaman sebanyak 4 juta kopi, Jerry diasingkan para penggemar karena menikahi keponakannya sendiri yang berusia 13 tahun.

Roy Orbison
Penyanyi ini memulai karier sebagai penyanyi rockabilly di studio Sun, walaupun nantinya lebih dikenal dengan lagu-lagu ballad produksi Monument Records pada awal tahun 1960-an.

Johnny Cash
Pesaing Elvis sang raja rock n' roll, Johnny Cash sering disebut "pangeran rockabilly". Musik Johnny Cash terkenal sederhana dan mudah dimengerti banyak orang. Salah satu lagunya yang menjadi klasik adalah "Folsom Prison Blues".
Selain bintang rockabilly asal studio Sun masih banyak lagi penyanyi rockabilly lain yang berhasil menciptakan lagu hit, dan menjadi panutan pemusik rock generasi berikutnya. Beberapa di antaranya tewas di usia muda.

Buddy Holly asal Lubbock, Texas
Buddy Holly adalah penulis lagu sekaligus gitaris berbakat, dan vokalis yang unik. Sebagian besar lagu-lagunya yang menjadi hit adalah hasil ciptaan sendiri, misalnya "That'll Be the Day" dan "Peggy Sue". Buddy Holly tewas dalam kecelakaan pesawat tahun 1959, tapi rekamannya terus populer (terutama di Inggris), dan menjadi inspirasi bagi pemusik lain.

Johnny Burnette dan Rock‘N’ Roll Trio asal Memphis
Ketika Elvis sudah mulai populer, Johnny Burnette dan rekan-rekan sebaya berhasil masuk dalam acara televisi pencari bakat, "Original Amateur Hour" yang dipandu Ted Mack. Rekaman Johnny Burnette yang berirama rockabilly ternyata tidak ada yang sukses. Burnette justru sukses dengan lagu-lagu pop seperti "You're Sixteen" dengan target remaja belasan tahun. Burnette tewas tenggelam sewaktu kapal kecilnya ditabrak kapal lain pada tahun 1964.

Gene Vincent
Kostum kulit berwarna serba hitam, lagu-lagu bertema seks, dan hal-hal berbau bahaya menjadikan Gene Vincent sebagai moyang penampilan para rocker. Anggota band pengiringnya, the Blue Caps juga terdiri dari pemusik berbakat. Setelah mencatat penjualan di atas 1 juta kopi di AS dengan "Be-Bop-A-Lula" dan "Woman Love", kepopulerannya memudar. Di Eropa, Vincent terus populer hingga meninggal akibat sakit lambung pada tahun 1971.

Eddie Cochran
Seperti halnya Chuck Berry, lagu-lagu Eddie Cochran mengangkat pengalaman masa remaja secara jenaka. Eddie adalah gitaris sekaligus penulis lagu berbakat dengan lagu-lagu hit seperti "Summertime Blues", "C’mon Everybody", "Sittin’in the Balcony", dan "Something Else". Pada tahun 1960, Eddie mencatat sukses dalam tur bersama Gene Vincent di Inggris, tapi mengalami kecelakaan dan tewas sewaktu menuju bandar udara hendak pulang ke Amerika.

Rick Nelson
Lusinan lagu Rick Nelson menjadi hit pada akhir tahun 1950-an dan awal tahun 1960-an. Lagu "Hello Mary Lou", "Lonesome Town", "Travelin' Man", dan "Poor Little Fool" dikerjakan Rick Nelson bersama pemusik aliran rockabilly ternama seperti Johnny Burnette dan James Burton. Setelah tahun 1964, Rick Nelson hanya berhasil mencetak dua lagu hit, namun terus berusaha memenangkan hati penggemar di dua dekade selanjutnya. Rick Nelson tewas dalam kecelakaan pesawat pada tahun 1985.
Aliran rockabilly tidak selalu didominasi pria. Wanita penyanyi rockabilly seperti Wanda Jackson, Janis Martin, Jo Ann Campbell, dan Alys Lesley sempat mencatat hit kecil-kecilan dan melakukan tur. Walaupun demikian, lagu-lagu mereka tidaklah sepopuler penyanyi rockabilly pria. Pengaruh wanita penyanyi rockabilly di masa itu nantinya baru terasa berpuluh-puluh tahun kemudian ketika Becky Hobbs, Rosie Flores, dan Kim Lenz membangkitkan kembali rockabilly.


Di Amerika Serikat, musik rockabilly mencapai puncak kepopuleran sepanjang tahun 1956 dan 1957, tapi praktis tidak disiarkan lagi di radio setelah tahun 1960. Musik rockabilly bertahan agak lebih lama di Inggris hingga di pertengahan tahun 1960-an.

Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Rockabilly

Saturday, December 1, 2012

Augmented Reality


Augmented Reality



          1.      Pengertian

     Augmented Reality/AR (Realitas Tertambah) adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata. Tidak seperti realitas maya yang sepenuhnya menggantikan kenyataan, realitas tertambah sekedar menambahkan atau melengkapi kenyataan. Benda-benda maya menampilkan informasi yang tidak dapat diterima oleh pengguna dengan inderanya sendiri. Hal ini membuat realitas tertambah sesuai sebagai alat untuk membantu persepsi dan interaksi penggunanya dengan dunia nyata. Informasi yang ditampilkan oleh benda maya membantu pengguna melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam dunia nyata.
     Augmented Reality dapat diaplikasikan untuk semua indera, termasuk pendengaran, sentuhan, dan penciuman. Selain digunakan dalam bidang-bidang seperti kesehatan, militer, industri manufaktur, Augmented Reality juga telah diaplikasikan dalam perangkat-perangkat yang digunakan orang banyak, seperti pada telepon genggam.
     Ronald T. Azuma (1997) mendefinisikan Augmented Reality sebagai penggabungan benda-benda nyata dan maya di lingkungan nyata, berjalan secara interaktif dalam waktu nyata, dan terdapat integrasi antarbenda dalam tiga dimensi, yaitu benda maya terintegrasi dalam dunia nyata. Penggabungan benda nyata dan maya dimungkinkan dengan teknologi tampilan yang sesuai, interaktivitas dimungkinkan melalui perangkat-perangkat input tertentu, dan integrasi yang baik memerlukan penjejakan yang efektif.
     Selain menambahkan benda maya dalam lingkungan nyata, Augmented Reality juga berpotensi menghilangkan benda-benda yang sudah ada. Menambah sebuah lapisan gambar maya dimungkinkan untuk menghilangkan atau menyembunyikan lingkungan nyata dari pandangan pengguna. Misalnya, untuk menyembunyikan sebuah meja dalam lingkungan nyata, perlu digambarkan lapisan representasi tembok dan lantai kosong yang diletakkan di atas gambar meja nyata, sehingga menutupi meja nyata dari pandangan pengguna.


          2.      Perangkat Yang Digunakan

     Head-Mounted DisplayTerdapat dua tipe utama perangkat Head-Mounted Display (HMD) yang digunakan dalam aplikasi realitas tertambah, yaitu Opaque HMD dan See-Through HMD. Keduanya digunakan untuk berbagai jenis pekerjaan dan memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Opaque Head-Mounted DisplayKetika digunakan di atas satu mata, pengguna harus mengintegrasikan padangan dunia nyata yang diamati melalui mata yang tidak tertutup dengan pencitraan grafis yang diproyeksikan kepada mata yang satunya. Namun, ketika digunakan menutupi kedua mata, pengguna mempersepsikan dunia nyata melalui rekaman yang ditangkap oleh kamera. Sebuah komputer kemudian menggabungkan rekaman atas dunia nyata tersebut dengan pencitraan grafis untuk menciptakan realitas tertambah yang didasarkan pada rekaman. See-Through Head-Mounted DisplayTidak seperti penggunaan Opaque HMDSee-through HMD menyerap cahaya dari lingkungan luar, sehingga memungkinkan pengguna untuk secara langsung mengamati dunia nyata dengan mata. Selain itu, sebuah sistem cermin yang diletakaan di depan mana pengguna memantulkan cahaya dari pencitraan grafis yang dihasilkan komputer. Pencitraan yang dihasilkan merupakan gabungan optis dari pandangan atas dunia nyata dengan pencitraan grafis.
     Virtual Retinal Displays (VRD): atau disebut juga dengan Retinal Scanning Display (RSD), memproyeksikan cahaya langsung kepada retina mata pengguna. Tergantung pada intensitas cahaya yang dikeluarkan, VRD dapat menampilkan proyeksi gambar yang penuh dan juga tembus pandang, sehingga pengguna dapat menggabungkan realitas nyata dengan gambar yang diproyeksikan melalui sistem penglihatannya. VRD dapat menampilkan jarak pandang yang lebih luas daripada HMD dengan gambar beresolusi tinggi. Keuntungan lain VRD adalah konstruksinya yang kecil dan ringan. Namun, VRD yang ada kini masih merupakan prototipe yang masih terdapat dalam tahap perkembangan, sehingga masih belum dapat menggantikan HMD yang masih dominan digunakan dalam bidang realitas tertambah.
     Tampilan Berbasis LayarApabila gambar rekaman digunakan untuk menangkap keadaan dunia nyata, keadaan realitas tertambah dapat diamati menggunakan Opaque HMD atau sistem berbasis layar. Sistem berbasis layar dapat memproyeksikan gambar kepada pengguna menggunakan tabung sinar katode atau dengan layar proyeksi. Dengan keduanya, gambar stereoskopis dapat dihasilkan dengan mengamati pandangan mata kiri dan kanan secara bergiliran melalui sistem yang menutup pandang mata kiri selagi gambar mata kanan ditampilkan, dan sebaliknya. Tampilan berbasis layar ini juga telah diaplikasikan kepada perangkat genggam. Pada perangkat-perangkat genggam ini terdapat tampilan layar LCD dan kamera. Perangkat genggam ini berfungsi seperti jendela atau kaca pembesar yang menambahkan benda-benda maya pada tampilan lingkungan nyata yang ditangkap kamera.


          3.      Kegunaan

     Kesehatan: Bidang ini merupakan salah satu bidang yang paling penting bagi sistem Augmented Reality. Contoh penggunaannya adalah pada pemeriksaan sebelum operasi, seperti CT Scan atau MRI, yang memberikan gambaran kepada ahli bedah mengenai anatomi internal pasien. Dari gambar-gambar ini kemudian pembedahan direncanakan. Realitas tertambah dapat diaplikasikan sehingga tim bedah dapat melihat data CT Scan atau MRI pada pasien saat pembedahan berlangsung. Penggunaan lain adalah untuk pencitraan ultrasonik, di mana teknisi ultrasonik dapat mengamati pencitraan fetus yang terletak di abdomen wanita yang hamil.
     Manufaktur dan reparasi: Bidang lain di mana Augmented Reality dapat diaplikasikan adalah pemasangan, pemeliharaan, dan reparasi mesin-mesin berstruktur kompleks, seperti mesin mobil. Instruksi-instruksi yang dibutuhkan dapat dimengerti dengan lebih mudah dengan realitas tertambah, yaitu dengan menampilkan gambar-gambar tiga dimensi di atas peralatan yang nyata. Gambar-gambar ini menampilkan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menyelesaikannya dan cara melakukannya. Selain itu, gambar-gambar tiga dimensi ini juga dapat dianimasikan sehingga instruksi yang diberikan menjadi semakin jelas. Beberapa peneliti dan perusahaan telah membuat beberapa prototipe di bidang ini. Perusahaan pesawat terbang Boeing tengah mengembangkan teknologi Augmented Reality untuk membantu teknisi dalam membuat kerangka kawat yang membentuk sebagian dari sistem elektronik pesawat terbang. Kini, untuk membantu pembuatannya teknisi masih menggunakan papan-papan besar yang perlu disimpan di beberapa gudang penyimpanan yang terpisah. Menyimpan instruksi-instruksi pembuatan kerangka kawat ini dalam bentuk elektronik dapat menghemat tempat dan biaya secara signifikan.
     Hiburan: Bentuk sederhana dari Augmented Reality telah dipergunakan dalam bidang hiburan dan berita untuk waktu yang cukup lama. Contohnya adalah pada acara laporan cuaca dalam siaran televisi di mana wartawan ditampilkan berdiri di depan peta cuaca yang berubah. Dalam studio, wartawan tersebut sebenarnya berdiri di depan layar biru atau hijau. Pencitraan yang asli digabungkan dengan peta buatan komputer menggunakan teknik yang bernama chroma-keying. Princeton Electronic Billboard telah mengembangkan sistem Augmented Reality yang memungkinkan lembaga penyiaran untuk memasukkan iklan ke dalam area tertentu gambar siaran. Contohnya, ketika menyiarkan sebuah pertandingan sepak bola, sistem ini dapat menempatkan sebuah iklan sehingga terlihat pada tembok luar stadium.
     Pelatihan Militer: Kalangan militer telah bertahun-tahun menggunakan tampilan dalam kokpit yang menampilkan informasi kepada pilot pada kaca pelindung kokpit atau kaca depan helm penerbangan mereka. Ini merupakan sebuah bentuk tampilan Augmented RealitySIMNET, sebuah sistem permainan simulasi perang, juga menggunakan teknologi Augmented Reality. Dengan melengkapi anggota militer dengan tampilan kaca depan helm, aktivitas unit lain yang berpartisipasi dapat ditampilkan. Contohnya, seorang tentara yang menggunakan perlengkapan tersebut dapat melihat helikopter yang datang. Dalam peperangan, tampilan medan perang yang nyata dapat digabungkan dengan informasi catatan dan sorotan untuk memperlihatkan unit musuh yang tidak terlihat tanpa perlengkapan ini.
     Navigasi Telepon Genggam: Dalam kurun waktu 1 tahun terakhir ini, telah banyak integrasi Augmented Reality yang dimanfaatkan pada telepon genggam. Saat ini ada 3 Sistem Operasi telepon genggam besar yang secara langsung memberikan dukungan terhadap teknologi Realitas Tertambah melalui antarmuka pemrograman aplikasinya masing-masing. Untuk dapat menggunakan kamera sebagai sumber aliran data visual, maka Sistem Operasi tersebut mesti mendukung penggunaan kamera dalam modus pratayang. Augmented Reality adalah sebuah presentasi dasar dari aplikasi-aplikasi navigasi. Dengan menggunakan GPS maka aplikasi pada telepon genggam dapat mengetahui keberadaan penggunanya pada setiap waktu. Berbagai macam aplikasi telah menggunakan teknologi Augmented Reality digabungkan dengan lokasi sebagai presentasi untuk menampilkan titik-titik di sekitar dengan radius tertentu. Hal ini memungkinkan pengembang aplikasi untuk membuat fitur pemberian arah (dalam bahasa inggrisnya disebut turn-by-turn) lalu menampilkan dan atau menyuarakan kepada penggunanya untuk membelokkan arah. Khusus untuk Sistem Operasi iPhone dan Android, ada 2 pemain besar (Layar dan Wikitude) di dunia Augmented Reality yang telah membuka antarmuka pemrograman aplikasi mereka untuk dapat dipergunakan secara gratis dengan syarat dan prasyarat tertentu


JIKA PEMBACA MASIH BINGUNG, MARI KITA LIHAT CONTOH VIDEO DARI YouTube MENGENAI AUGMENTED REALITY:


Augmented Reality Indonesia - Kompas Newspaper
(http://www.youtube.com/watch?v=Ix4xl260iMg)




Sumber:
      -          http://id.wikipedia.org/wiki/Realitas_tertambah (edited)
      -          http://www.youtube.com/watch?v=Ix4xl260iMg (video)